Subjek
- #Blue Origin
- #Alien
- #SpaceX
- #Kondisi Vakum Ruang Angkasa
- #Sampah Antariksa
Dibuat: 2024-04-04
Dibuat: 2024-04-04 20:23
Alam semesta adalah tempat yang menakjubkan dan luar biasa, tetapi juga dipenuhi dengan banyak kesalahpahaman dan pertanyaan… Hari ini, kita akan membahas 14 fakta tentang alam semesta yang sering salah dipahami, dan mempelajari informasi yang akurat serta dasar-dasar ilmiahnya.
Kesalahpahaman: Banyak orang berpikir bahwa Merkurius adalah planet terpanas di tata surya karena paling dekat dengan Matahari.
Fakta: Merkurius memang planet terdekat dengan Matahari, tetapi Venus memiliki atmosfer yang sangat tebal sehingga menyebabkan efek rumah kaca yang jauh lebih kuat daripada Merkurius. Venus sangat panas, suhunya mencapai 462℃, sedangkan Merkurius hanya memiliki suhu rata-rata sekitar 167℃, membuatnya terasa lebih sejuk dibandingkan Venus.
Kesalahpahaman: Black hole dikenal sebagai ruang dengan gravitasi yang sangat kuat sehingga bahkan cahaya pun tidak dapat lepas. Karena itu, black hole sering disalahpahami sebagai benda langit yang menyerap semua yang ada di sekitarnya.
Fakta: Black hole memiliki batas yang disebut cakrawala peristiwa. Segala sesuatu yang melewati cakrawala peristiwa tidak dapat keluar, tetapi benda langit di luar cakrawala peristiwa tidak terpengaruh oleh black hole. Black hole tidak menyerap semua yang ada di sekitarnya, melainkan memiliki gravitasi yang sangat kuat yang menarik benda-benda langit ke arah pusatnya.
Kesalahpahaman: Umumnya, orang berpikir bahwa karena ruang angkasa adalah ruang hampa, suara tidak dapat merambat.
Fakta: Suara merambat melalui getaran, dan getaran tidak dapat merambat di ruang hampa. Namun, di ruang angkasa terdapat getaran yang dihasilkan oleh peristiwa seperti penggabungan black hole atau ledakan supernova. Getaran ini tidak dapat didengar sebagai suara, tetapi merupakan gelombang energi yang bergerak di ruang angkasa.
Kesalahpahaman: Dahulu, orang percaya bahwa alam semesta adalah ruang yang tidak berubah dan statis.
Fakta: Menurut kosmologi modern, alam semesta terus mengembang. Pada tahun 1929, Edwin Hubble menemukan bahwa galaksi yang jauh bergerak menjauh dari Bumi, dan semakin jauh galaksi tersebut, semakin cepat pula kecepatannya. Ini menunjukkan bahwa alam semesta sedang mengembang.
Kesalahpahaman: Ada yang beranggapan bahwa salah satu sisi Bulan tidak pernah terkena sinar Matahari sehingga selalu gelap.
Fakta: Bulan berputar pada porosnya dan periode rotasinya adalah 27,3 hari. Salah satu sisi Bulan selalu menghadap Bumi, sehingga tampak seperti selalu sisi yang sama yang terlihat dari Bumi. Namun, sebenarnya semua sisi Bulan terkena sinar Matahari. Sisi belakang Bulan hanyalah sisi yang tidak terlihat dari Bumi, bukan sisi yang gelap.
Kesalahpahaman: Bintang Utara terletak di langit utara dan dikenal sebagai bintang yang selalu menunjuk ke utara.
Fakta: Bintang Utara terletak hampir sejajar dengan sumbu rotasi Bumi, sehingga tampak hampir tidak bergerak di langit utara. Namun, sumbu rotasi Bumi perlahan berubah arah dalam siklus sekitar 26.000 tahun. Oleh karena itu, seiring waktu, arah Bintang Utara yang menunjuk ke utara sedikit berubah.
Kesalahpahaman: Kita sering melihat astronot melayang bebas dalam keadaan tanpa bobot di film atau acara televisi.
Fakta: Astronot tetap merasakan sedikit gaya gravitasi meskipun berada dalam kondisi tanpa bobot. Selain itu, karena bagian dalam pesawat ruang angkasa tertutup, tidak ada hambatan udara sehingga gerakan tampak lebih lambat. Namun, astronot tetap perlu menggunakan tenaga untuk memegang atau memindahkan benda. Dapat dibayangkan seperti berenang di air, ada sedikit hambatan, tetapi tetap bisa bergerak bebas.
Kesalahpahaman: Beberapa orang berpendapat bahwa karena ruang angkasa sebagian besar adalah ruang hampa, tidak ada air yang ada di sana.
Fakta: Berdasarkan hasil penelitian terbaru, ternyata terdapat lebih banyak air di ruang angkasa daripada yang diperkirakan sebelumnya. Air telah ditemukan di komet, satelit, atmosfer planet, dan bahkan di pusat galaksi. Air merupakan elemen penting bagi kehidupan, sehingga keberadaan air di berbagai tempat di ruang angkasa meningkatkan kemungkinan ditemukannya kehidupan di luar Bumi. Sama seperti menemukan oasis di tengah gurun, ruang angkasa juga bisa menyimpan air.
Kesalahpahaman: Dahulu, perdebatan tentang keberadaan alien sangat ramai, tetapi saat ini, pendapat bahwa alien tidak ada cenderung lebih dominan.
Fakta: Dalam beberapa dekade terakhir, para ilmuwan telah menemukan banyak planet di luar tata surya kita yang berpotensi memiliki air cair. Beberapa planet bahkan memenuhi syarat untuk mendukung kehidupan. Oleh karena itu, tidak ada bukti pasti yang menunjukkan bahwa alien tidak ada, dan penelitian lebih lanjut dapat mengungkap keberadaan makhluk hidup di luar Bumi. Sama seperti masih banyak makhluk hidup di laut yang belum ditemukan, kemungkinan besar ada makhluk hidup lain di luar angkasa yang belum kita ketahui.
Kesalahpahaman: Dahulu, perjalanan luar angkasa hanyalah hak istimewa bagi para miliarder, tetapi kini kita memasuki era perjalanan luar angkasa swasta dan biayanya semakin terjangkau.
Fakta: Dalam beberapa tahun terakhir, perusahaan swasta seperti SpaceX milik Elon Musk dan Blue Origin milik Jeff Bezos telah berinvestasi besar-besaran dalam industri perjalanan luar angkasa. Berkat usaha mereka, diharapkan lebih banyak orang dapat menikmati perjalanan luar angkasa di masa depan. Mirip dengan perjalanan pesawat terbang yang dulunya sangat mahal, namun kini banyak orang yang dapat menjangkaunya berkat kemajuan teknologi dan persaingan yang sehat. Namun, perjalanan luar angkasa tetap mahal bagi masyarakat umum.
Kesalahpahaman: Orang-orang beranggapan bahwa sampah yang dihasilkan dari aktivitas manusia, seperti satelit dan roket, telah memenuhi ruang angkasa.
Fakta: Ruang angkasa sangat luas, sehingga semua benda buatan manusia yang diluncurkan hingga saat ini hanya menempati sebagian kecil dari seluruh ruang angkasa. Namun, sampah antariksa dapat menyebabkan masalah keamanan seperti risiko tabrakan dengan satelit dan berpotensi mencemari lingkungan luar angkasa dalam jangka panjang. Oleh karena itu, diperlukan upaya untuk mengatasi masalah sampah antariksa. Sama seperti sampah yang dibuang ke laut dapat berdampak buruk pada ekosistem laut, sampah antariksa juga dapat berdampak negatif pada lingkungan luar angkasa.
Kesalahpahaman: Beberapa orang berpikir bahwa ruang angkasa benar-benar gelap karena ruang hampa sehingga cahaya tidak dapat merambat.
Fakta: Di ruang angkasa terdapat cahaya yang dipancarkan oleh bintang, galaksi, dan planet. Selain itu, terdapat cahaya redup yang disebut radiasi latar belakang kosmik yang memenuhi seluruh ruang angkasa. Cahaya ini berbeda dari cahaya bintang yang kita lihat di langit malam, tetapi ruang angkasa tidak sepenuhnya gelap. Mirip dengan langit malam yang tidak sepenuhnya gelap, tetapi ada cahaya bulan dan bintang yang redup.
Kesalahpahaman: Ada kritik yang menyatakan bahwa eksplorasi ruang angkasa tidak memberikan manfaat langsung bagi manusia dan merupakan pemborosan uang.
Fakta: Eksplorasi ruang angkasa berkontribusi pada kemajuan teknologi, penemuan pengetahuan baru, dan membuka kemungkinan bagi masa depan umat manusia. Selain itu, eksplorasi ruang angkasa dapat meningkatkan pemahaman kita tentang lingkungan luar angkasa dan membantu dalam memecahkan masalah lingkungan di Bumi. Sama seperti eksplorasi di masa lalu telah menghasilkan pengetahuan dan kemajuan teknologi baru, eksplorasi ruang angkasa juga akan memainkan peran penting dalam masa depan umat manusia.
Kesalahpahaman: Ruang angkasa dianggap sebagai tempat yang berbahaya bagi manusia karena kondisi ekstremnya.
Fakta: Memang ada bahaya di ruang angkasa, tetapi dengan persiapan dan teknologi yang tepat, risiko tersebut dapat diminimalkan. Selain itu, eksplorasi ruang angkasa dapat membantu meningkatkan peluang bertahan hidup manusia. Sama seperti laut yang berbahaya, tetapi dapat dilayari dengan persiapan dan teknologi yang tepat, ruang angkasa juga akan menjadi tempat yang lebih aman seiring dengan persiapan dan kemajuan teknologi yang lebih baik.
Komentar0