![translation](https://cdn.durumis.com/common/trans.png)
Ini adalah postingan yang diterjemahkan oleh AI.
Pilih Bahasa
Teks yang dirangkum oleh AI durumis
- Korea Utara terkenal dengan pengembangan nuklirnya dan pemerintahan otoriter Kim Jong-un, tetapi propaganda dan budaya unik mereka melahirkan kisah-kisah menarik.
- Dari legenda tentang kemampuan luar biasa Kim Jong-un hingga desa palsu dan kelompok suporter, Korea Utara menghadirkan misteri menarik bagi dunia luar, menimbulkan kecaman dan ketegangan politik dari Korea Selatan dan Amerika Serikat.
- Korea Utara menculik sutradara film Korea Selatan untuk memproduksi film Godzilla sosialis, dan meniru gaya rambut Kim Jong-un dianggap sebagai tindakan meniru pemimpin.
Korea Utara adalah negara yang terkenal karena ancaman nuklirnya, ketegangan politik, dan pemerintahan otoriter Kim Jong-un. Orang-orang yang berhasil melarikan diri atau mengunjungi wilayah Korea Utara sering kali menceritakan fakta-fakta menarik tentang Korea Utara, mulai dari desa-desa palsu hingga kisah luar biasa tentang Kim Jong-un, mari kita bahas lebih lanjut.
Selebaran ke Korea Utara
Aktivis di Korea Selatan sering menggunakan balon untuk mengirimkan pesan ke Korea Utara. Balon-balon ini membawa pesan-pesan yang mengkritik pemerintah Korea Utara dan dikirim ke Korea Utara. Ketika balon meledak, selain pesan kritik, informasi dan berita dari dunia luar juga masuk ke Korea Utara. Sebagai tanggapan, Korea Utara mengirimkan balon-balon yang penuh sampah ke selatan, yang berisi barang-barang menjijikkan seperti tisu toilet bekas.
Poster Propaganda
Di jalanan Korea Utara, sering terlihat poster propaganda yang merupakan salah satu cara pemerintah Korea Utara untuk menyebarkan propaganda. Poster-poster ini menekankan kebesaran Kim Jong-un dan keluarganya, atau seringkali menggambarkan karakteristik yang menghina Korea Selatan dan Amerika Serikat. Dalam sistem pendidikan Korea Utara, siswa menerima gambar yang ideal melalui poster ini, yang dapat dianggap sebagai bagian dari pencucian otak melalui pendidikan.
Propaganda adalah upaya untuk memanipulasi opini publik dengan tujuan untuk mengarahkan penilaian dan tindakan orang ke arah tertentu. Asal mula kata ini berasal dari makna menyebarkan kepercayaan, tetapi setelah Perang Dunia Pertama, kata ini memperoleh konotasi negatif sebagai propaganda rezim politik.
Keahlian Luar Biasa Kim Jong-un
Di dalam Korea Utara, banyak legenda dan cerita tentang Kim Jong-un beredar. Beberapa di antaranya berkaitan dengan keahlian dan prestasi Kim Jong-un yang tidak dapat dipercaya. Misalnya, ada cerita bahwa Kim Jong-un tidak menggunakan toilet, atau belakangan ini, cerita bahwa dia mengendarai mobil pada usia tiga tahun dimasukkan ke dalam buku pelajaran.
Surat Lincoln
Korea Utara terkadang menarik perhatian dunia dengan promosi dan propaganda yang tidak masuk akal. Salah satunya adalah pada tahun 2016, ketika Korea Utara membuat surat palsu yang ditujukan kepada Presiden Barack Obama dengan menggunakan nama Presiden Abraham Lincoln. Ini menunjukkan bahwa Korea Utara ingin memperkuat kritik terhadap pemerintah dan presiden Amerika Serikat.
Sarang Unicorn
Pada tahun 2012, Korea Utara mengumumkan bahwa mereka telah menemukan "sarang unicorn" di Pyongyang. Pengumuman ini memicu berbagai cerita tentang penemuan misterius ini di dalam Korea Utara.
Kelompok Pendukung Palsu
Selama Piala Dunia di Afrika Selatan pada tahun 2010, terungkap bahwa kelompok pendukung Korea Utara tidak terdiri dari warga Korea Utara, melainkan ribuan aktor Cina yang dibayar untuk hadir. Ini menunjukkan bahwa pemerintah Korea Utara tidak mengizinkan warga negaranya bepergian bebas dan mengirimkan kelompok pendukung untuk mempromosikan citra Korea Utara di mata dunia melalui acara internasional.
Godzilla Sosialis
Kim Jong-il, pemimpin Korea Utara, sangat tertarik dengan film dan berusaha untuk memproduksi film dengan tema sosialis untuk propaganda Korea Utara. Untuk itu, ia menculik sutradara film terkenal Korea Selatan, Shin Sang-ok. Peristiwa penculikan sutradara asing di Korea Utara pada tahun 1978 ini terkenal. Shin Sang-ok mencoba melarikan diri tetapi dijatuhi hukuman empat tahun penjara dan diharuskan menjalani diet yang hanya terdiri dari rumput, garam, dan nasi. Setelah itu, ia membuat film "Pulgasari" yang dibuat berdasarkan Godzilla.
Gaya Rambut Ambisius
Warga Korea Utara memilih gaya rambut mereka dari katalog yang berisi 28 gaya rambut yang berbeda. Gaya rambut Kim Jong-un, yang dikenal sebagai "gaya rambut ambisius", sangat populer di Korea Utara. Memilih gaya rambut ini dianggap sebagai tindakan meniru pemimpin mereka.
Waktu Korea Utara
Pada tahun 2015, Korea Utara menggunakan waktu sendiri yang disebut "Waktu Pyongyang" yang lebih cepat 30 menit dari waktu standar dunia dan hanya digunakan di Korea Utara. Selain itu, kalender mereka juga menggunakan Tahun Juche ke-112 pada tahun 2023, yang dihitung sejak tahun kelahiran Kim Il-sung, pemimpin pertama Korea Utara.
Desa Palsu
Desa Perdamaian yang terletak di Zona Demiliterisasi (DMZ) adalah salah satu tempat penting yang memisahkan Korea Selatan dan Korea Utara. Namun, desa ini terisolasi dari dunia luar dan tidak memiliki penduduk, menjadikannya tempat yang unik yang dibangun hanya untuk penampilan. Ada dugaan bahwa desa ini merupakan strategi untuk menarik para pembelot Korea Selatan.
Korea Utara masih merupakan negara yang tertutup secara politik dan menyimpan banyak misteri dan fakta unik. Cerita-cerita ini memberikan wawasan menarik tentang budaya dan masyarakat Korea Utara.